Wednesday, October 9, 2013

Mengapa dalam lingkaran bukan 100 atau 1.000 derajat kok malah 360 derajat

Ukuran yang digunakan untuk sudut yang populer adalah derajat, meskipun ada satuan yang lain yaitu radian. namun yang belakang tadi tidak begitu familier baik dikalangan guru, atau pelajar lebih-lebih untuk kalangan umum mungkin tidak begitu kenal dengan satuan radian. derajat sepenuhnya adalah satuan yang diciptakan. satuan ini tidak terjadi secara alami seperti pada rasio-rasio lain misalnya phi, radian dan sebagainya. jadi ukuran dan nama lain mestinya telah dihunakan.


Konon ceritanya derajat berasal dari Babe, (bukan Babe : bapak gue) itu loh bangsa yang mendiami kawasan timur tengah pada ribuan tahun yang lalu. tepatnya bangsa Babilonia. Bangsa Babilonia kuno memiliki kebiasaan dan kegemaran menggunakan sistem bilangan dasar 60.(Bilangan dasar 60 mempunyai enam puluh angka berbeda yang berlawanan dengan sistem bilangan dasar 10 yang kita pergunakan saat ini). Sistem bilangan dasar 60 telah mempengaruhi dunia sampai sekarang. Jam dan menit terbagi menjadi 60. Ada 60 menit dalam satu derajat (itulah cara derajat dibagi lagi). 

Dan, sungguh bilangan 360 adalah jumlah bilangan derajat yang bagus untuk dipergunakan. Bilangan ini membagi lingkaran ke dalam bagian-bagian yang lebih adil, daripada bila lingkaran berukuran 100 atau 1.000 derajat atau yang lainnya. Bilangan 360 bisa dibagi habis oleh : 2, 3, 4, 5, 6, 8, 9, 10, 12, 15, 18, 20, 24, 30, 36, 40, 45, 60, 72, 90, 120 dan 180 __ karena dapat di bagi dengan 3 membuatnya menjadi istimewa. Inilah salah satu alasan bilangan 360 dipilih sebagai ukuran derajat dalam lingkaran dibandingkan dengan bilangan 100 yang hanya bisa dibagi habis oleh 2, 4, 5, 10, 20, 25, dan 50. 

Semoga bermanfaat....!

No comments:

Post a Comment